Review: Sempurna


Sempurna

My rating: 3 of 5 stars



Aku mau jujur aja deh. Novel ini beneran mulai bagus dari pertengahan ke belakang.
Well, bukannya yang depan-depan itu nggak bagus. Bagus. Karena aku sendiri juga tahu itu masih pengembangan karakter si Awang dan Kejora dan perasaan mereka, trauma masing-masing.
Tapi tetep ajaaaa... bagiku perkenalannya masih terkesan lambat. Aku menanti-nanti bagian dimana kira-kira aku terbawa emosi untuk terus dan terus melanjutkan. Yaah,,, untung aja karena aku ada janji sama temenku buat nyelesein novel ini akhirnya aku berhasil melanjutkannya dengan sabar dan syukurlah pertengahan dah masuk konflik pentingnya.


Aku sukaaaa pertentangan batin antara Awang dan Kejora. Nggak ada jaim-jaiman disini. Bahkan Kejora juga nggak munafik kalo tuh cewek jatuh cinta sama Awang dan berusaha setia. Si Awang ini juga.., yah lumayan bikin ketagihan juga lihat perilakunya. Lha wong dia kan awalnya dinginnya nggak banget ya. Dia tuh cueknya ampun ampun deh sampe nuruin Kejora di pinggir jalan dan cewek itu kesasar. Lucu lucu miris gimana gitu dan suka banget waktu dia akhirnya jemput si kejora akhirnya. Yang kusuka lainnya adalah perubahan karakternya yang awalnya menganggap Kejora sebagai pengganggu makannya dia trus sikapnya jahat banget gitu, eh waktu dia sadar dia suka sama Kejora, Awang jadi gantian yang gangguin. Ih lucu banget deh. Aku emang dari dulu suka sama pergantian karakter si heroin dan heronya. Awalnya ceweknya yang hiperaktif trus pas dia udah mundur dia ganti dikejar-kejar. AKu suka suka suka banget bagian itu. Endingnya... yah walaupun gantung tapi menurutku itu dah lumayanlah. Malahan aku berharap ada buku keduanya gitu tapi yang di dalamnya gambarin mereka lagi tahap pacaran atau nikah sekalian kek. Penasaran aku sama sifat mereka berdua kalo udah jadi satu gitu. MAsih suka marahan atau enggak ahhahahahah





Comments

Popular posts from this blog

Menyelami Seni dalam Kejiwaan pada buku "Psikologi Seni"

The Magic Of You by Johanna Lindsey (Malory-Anderson Family #4)

Scandal in Spring (The Wallflowers, Book 4)