Review: Eternal Kiss of Darkness (Jeaniene Frost)

Eternal Kiss of Darkness

My rating: 5 of 5 stars

Widiiiiiiihhhh akhirnya ada lagi buku yang masuk favoritku hahahhaa


review nyusul yaaa... masih kebayang-bayang..

pokoknya mah yang ini musti kebeli! gak cukup cuma baca doang hahaha


****

REVIEW

Nah!
Sebelumnya aku udah bilang kan ya kalo ini jadi buku favoritku untuk seri Night Huntress, walaupun yang ini ada tambahan 'world' ya. Anyway, kalo aku boleh jujur, aku malah lTutupebih suka Kira daripada Cat.

Oh baiklah,
Cat jauh lebih kuat, kayaknya sih lebih cantik, lebih berani, dan lebih keren.... trus... lebih populer, lebih langka, pokoknya Cat itu lebih deh. Kalo dibandingin Kira yang cuma manusia biasa trus jadi vampire baru jelas nggak ada apa-apanya. Ketika Cat jadi vampire kekuatannya jadi gila banget, si Kira malah lemah banget.


Tapi bukan masalah kekuatan yang bikin aku lebih suka dengan Kira dan Cat, melainkan sifatnya, karakter, dan pembawaannya. Kira selalu berusaha untuk terbuka dan menerima kenyataan, dia berfikir praktis dan realistis. Dan yang paling aku suka adalah perlakuannya terhadap Mencheres, ya ampuuun aku kalo lihat betapa lembut dan sabarnya si Kira ini trus berani, bijak, dan dewasa rasanya pingin nangis deh. Beda sama ketika Cat ketemu Bones yang cakar-cakaran, Kira justru ketemu Mencheres karena kasihan, jadi yaah... bisa dibayangkan juga perkembangan hubungan mereka bakal gimana.

Trus Kira ini tipe heroin favoritku banget pokoknya dari segala sifat dan betapa dia lebih banyak sedihnya itu juga dapet banget hehehe soalnya terlalu berharap sama Mencheres tapi trus dia dapetnya sia-sia, untungnya Mencheres cuma pura pura doang.

Nah, Mencheres!
Suka banget juga sama karakter Mencheres. Aku lihat dia dari buku pertama dan bagaimana tuanya dia, seberapa besar kekuatannya yang mengerikan yang dimilikinya, wibawanya dia, betapa dia taat hukum, begitu terlihat berkuasa dan auranya kuat banget. Kalo penjabarannya dari Cat sih si Mencheres ini nyeremin banget kayaknya kalo mau dideketin rasanya jgua kayak mau langsung lari aja saking takutnya. Trus dia itu saking udah lama hidup dia jadi sering kelihatan nggak berekspresi dan nyaris dingin,

Makannya makannyaaa... waktu tau dia dipasangain sama Heroin lemah kayak Kira itu rasanya seneng banget. Okelah! jarak umur mereka nggak usah diomongin lah ya, tapi bagaimana Kira merasa bahwa Mencheres ini 'biasa saja' dan bagaimana Kira memandang Mencheres adalah sebagai Mencheres tidak melihat dari kekuasaan dan kekuatan yang dimilikinya dan dari sisi emosional si Kira juga mateng banget makannya aku suka banget deh sama Kira. Mencheres akhirnya ngerasain juga bagaimana rasanya dicintai dan dilihat karena dirinya sendiri bukan karena kekuasaan dan kekuatan yang dimilikinya.

Udah dengan chemistry mereka yang kuat, dibalut dengan alur yang nggak kalah kuatnya. Keputusasaan Mencheres yang merasa akan segera mati sehingga selalu berusaha menjauhi Kira dan mencoba menutup perasaannya meskipun nggak bisa juga bikin konflik konfliknya lebih terasa.

Duh suka banget pokoknya sama pasangan yang 'jomplang'. Say I'm weird, tapi kalo nggak seimbang justru saling melengkapi, itulah kenapa cerita seperti ini selalu membuatku tersentuh.

Btw, kenapa ya setiap aku dihadapkan oleh novela yang berseri dengan tokoh yang sama aku justru jatuh cinta sama novel yang karakternya pisah buku. Trus pasangan yang berada dalam novela itu selalu deh ceweknya kelewat langka dan kuat. Ini, sama novelnya Night Hunter-nya Nalini Sighn juga gitu. Meskipun aku suka siiih sama kisahnya pemeran utama disitu, tapi aku justru paling suka ketika di novelnya Archangel blade yang tokohnya beda. Ini juga sama, aku malah lebih suka sama Eternal kiss of Darkness yang tokohnya beda...

Comments

Popular posts from this blog

Menyelami Seni dalam Kejiwaan pada buku "Psikologi Seni"

The Magic Of You by Johanna Lindsey (Malory-Anderson Family #4)

Scandal in Spring (The Wallflowers, Book 4)